• Tue. Oct 15th, 2024

Implementasi Kurikulum Merdeka, SMK Negeri 1 Semparuk Hadirkan Narasumber dalam Kegiatan In House Training

Penerapaan kurikulum oleh satuan pendidikan (sekolah) harus memperhatikan ketercapaian kompetensi siswa, dan ditambah lagi dengan hadirnya pandemi Covid-19 dibeberapa waktu yang lalu menyebabkan ketertinggalan pembelajaran yang berbeda- beda pada ketercapaian siswa. Oleh karena itu, kebijakan pemulihan pembelajaran harus segera dilakukan dengan menggunakan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan siswa serta harus memperhatikan ketercapaian kompetensi siswa, yang satu diantara melalui kurikulum Mereka.

Berbekal latarbelakang tersebut, SMKN 1 Semparuk akan mulai menerapkan kurikulum merdeka dalam proses pembelajaran dan pengajaran pada tahun ajaran 2022- 2023 ini. Guna memberikan informasi dan pengetahuan kepada guru, telah diadakan IHT (In House Training) pada 18- 21 Juli 2022 diruang pertemuan SMKN 1 Semparuk.

Kegiatan IHT tersebut telah di buka oleh Kepala SMKN 1 Semparuk, Bapak Indro Wiretno, S.Pd, M.Pd pada Senin, 18 Juli 2022. Adapun narasumber dalam kegiatan tersebut ialah Bapak Adi Riadi, S.Pd, M.Pd dan Dr. Eni Kurniawati, S.Pd, M.Pd yang merupakan pengawas SMA/ SMK tingkat satuan pendidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat.

Di hari pertama In House Training (Senin, 18 Juli 2022), para narasumber telah menjelaskan materi yang berfokuskan pada pandangan umum kurikulum merdeka dan struktur- struktur yang terdapat didalamnya. Selain itu, waka kurikulum SMKN 1 Semparuk juga menyampaikan informasi tentang kesiapan sekolah dalam menerapkan kurikulum tersebut.

Dalam materi muatan kurikulum yang disampaikan dihari pertama tersebut, Bapak Adi Riadi, S.Pd, M.Pd menyampaikan satu diantaranya bahwa kurikulum merdeka ini terdiri atas kegiatan intrakurikuler, projek pengatan profil pelajar Pancasila, dan ekstrakurikuler. Beliau pun menambahkan alokasi jam pelajaran ditulis secara total dalam satu tahun dan dilengkapi dengan saran alokasi jam pelajaran jika disampaikan secara reguler. Serta, terdapat penyesuaian dalam pengaturan mata pelajaran yang secara terperinci dijelaskan dalam daftar tanya jawab per-jenjang.

Dengan dilaksanakannya kegiatan In House Training ini diharapkan guru- guru di SMKN 1 Semparuk mempunyai informasi dan pengetahuan yang jelas sehingga dapat menerapkan kurikulum merdeka dalam kegiatan pembelajaran dan pengajaran didalam kelas.

Penulis Mori Manjusri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *